Laporan:Tim
Pekanbaru,www mediaaktualitas.com
Sebanyak 10 pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Pekanbaru menjalani tes urine mendadak pada Senin, 25 Agustus 2025. Kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam upaya pencegahan dan deteksi dini penyalahgunaan narkoba di lingkungan kerja.
Tes urine dilaksanakan sebagai bentuk pengawasan rutin dan penguatan komitmen aparatur pemasyarakatan untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih dan bebas narkotika.
Kepala Lapas Perempuan Pekanbaru, Sri Astiana, menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan wujud implementasi komitmen menjaga integritas serta profesionalisme jajaran Lapas.
“Alhamdulillah, seluruh pegawai yang mengikuti tes urine dinyatakan negatif narkoba. Ini menjadi bukti bahwa kami konsisten mendukung terciptanya institusi pemasyarakatan yang bersih, sehat, dan berintegritas,” ujarnya.
Dengan hasil ini, Lapas Perempuan Pekanbaru menegaskan kesiapannya untuk terus berkomitmen dalam mendukung program pemerintah mewujudkan lingkungan pemasyarakatan yang bebas dari narkoba.
