.
Tapanuli Selatan – wwwmediaaktualitas.com . Pembangunan Kios Cinderamata dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Sumatera Utara yang berkolaborasi dengan Pemkab. Tapanuli Selatan di Dinas Pariwisata telah dibangun di Desa Sipange Siunjam, Kec. Sayurmatinggi, Kab. Tapanuli Selatan di tahun 2024 lalu, namun hingga saat ini bangunan tersebut tak pernah difungsikan sama sekali.
Bangunan yang dibangun berlokasi Desa Sipamnge Siunjam tersebut jauh dari Pemukiman dan terletak di Perkebunan warga , sehingga ada kesan pembangungan dilaksanakan “ Kejar Target” tanpa memperdulikan atau tanpa perencanaan yang matang dimana lokasi dibangun, yah.. hasilnya seperti ini lah, terang Pak Pane.
Abdul Azies Hsb yang sering melintas di depan Kios Cinderamata tersebut merasa heran : bagaimana Orang pun mau membeli Cinderamata asal dari Tapanuli Selatan, Lokasi nya saja tidak tepat , jadi siapa yang mau beli, sementara yang dipasarkan adalah kepada Warga yang melintas dari Jakarta, Padang, Panyabungan menuju ke Medan lewat daerah Kab. Tapanuli Selatan. Jadi Intinya Lokasi ini Tidak Tepat, seharusnya di pinggir jalan Raya ( JALINSUM ), sementara ini lokasinya di jalan perkampungan masuk ke dalam, terang Abdul Azies Hasibuan salah satu karyawan Perusahaan Awak Media di depan Lokasi Kios.
Pak Yusuf Pulungan selaku Kepala Desa Sipange Siunjam m,enyampaikan “bahwa saat ini belum terfungsikan Kios Cinderamata tersebut, karena keterbatasan anggaran keuangan (Modal dasar) desa Sipange Siunjam, namun Kios Cinderamata tersebut akan segera difungsikan secepatnya, imbuhnya.
Saftar Harahap selaku Kadis Pariwisata kab. Tapanuli Selatan menuturkan bahwa Bahwa Proyek Pembangunan Galery ( Kios Cinderamata ini merupakan Proyek pembangunan dari Dinas Kebudayaan Pariwisata Provinsi Sumatera Utara yang pengelolaannya oleh Desa Siunjam kec Sayurmatinggi.